BeritaBerita.id - Di tengah arus informasi yang terus mengalir setiap detiknya, Belum Pakai CVT, Apa yang Ditakuti Daihatsu Indonesia? menjadi sorotan yang tak boleh dilewatkan. Peristiwa ini mencerminkan dinamika yang terjadi di sekitar kita, sekaligus membuka ruang bagi pembaca untuk memahami konteks dan dampaknya secara lebih mendalam. Dengan berbagai sudut pandang yang berkembang, kabar ini layak menjadi perhatian utama hari ini.
Hingga saat ini, PT Astra Daihatsu Motor belum mengadopsi teknologi continous variable transmission atau CVT pada mobil-mobil yang mereka jual di Indonesia. Padahal, beberapa pabrikan lain sudah mengadopsi teknologi tersebut. Lantas, apa alasan Daihatsu?
Direktur Pemasaran ADM, Amelia Tjandra mengatakan, CVT akan membuat harga jual mobil Daihatsu menjadi kurang terjangkau. Tapi, tidak menutup kemungkinan ke depannya Daihatsu juga akan menggunakannya.
“Kami juga ada nanti (mobil Daihatsu di Indonesia). Kalau di Jepang, semua pakai CVT. Tapi, kalau diterapkan untuk pasar Indonesia, harganya bagaimana, cukup (kompetitif) tidak. Kemudian, dari sisi kompetisi bagaimana,” ujarnya di Padang, Sumatera Barat, Jumat 12 Januari 2018.
Ia juga tidak mau berkomentar, apakah mobil Daihatsu pertama yang dijual di Tanah Air dan sudah menganut CVT adalah Sirion. Sebab, Sirion versi Malaysia sudah mengadopsinya.
- Video Kelemahan dan Kelebihan All New TeriosDaihatsu Terios pertama kali terjun ke pasar Tanah Air 2006 silam. Setelah berumur 10 tahun lebih, PT Astra…
- Daihatsu Santai Penjualan Sirion Kalah Jauh dari Mobil LCGCSelain mobil low cost green car, masyarakat Indonesia kini disajikan beragam model mobil perkotaan. Dari sisi harga, city…
Dengan demikian, Belum Pakai CVT, Apa yang Ditakuti Daihatsu Indonesia? menjadi salah satu potret nyata dari dinamika yang sedang berlangsung di tengah masyarakat. Perkembangan selanjutnya tentu akan terus dinantikan, mengingat dampaknya yang bisa dirasakan oleh banyak pihak.
Penulis: Amelia Cristy - BeritaBerita.id